Grup IDB Meluncurkan Strategi Kemitraan Negara Anggota (MCPS) 2016-2020 untuk Indonesia

Jakarta - Presiden Grup IDB, Dr. Ahmad Mohamed Ali, dan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional, Dr. Sofyan Djalil, secara resmi meluncurkan Strategi Kemitraan Negara Anggota Grup IDB 2016-2020 untuk Indonesia

Presiden Grup IDB, Dr. Ahmad Mohamed Ali, dan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional, Dr. Sofyan Djalil, secara resmi meluncurkan Strategi Kemitraan Negara Anggota Grup IDB 2016-2020 untuk Indonesia dengan tema umum "Mendukung Pertumbuhan yang Cerdas, Tinggi, dan Inklusif" dalam Upacara Pembukaan Rapat Tahunan ke-41 Grup IDB di Jakarta. Strategi kemitraan ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, dengan perkiraan anggaran sementara sebesar 5,2 miliar Dolar AS.

Strategi kemitraan ini merupakan MCPS yang kedua untuk Indonesia, setelah MCPS Grup IDB untuk Indonesia yang pertama (2011-2014). MCPS 2016-2020 berfokus pada program-program dalam area tematik: mengurangi kesenjangan regional dengan menyediakan dukungan ekonomi dan infrastruktur sosial yang berkelanjutan, memperdalam industri keuangan Islam dengan mempromosikan pembiayaan dan inklusi keuangan Islam, serta mendukung integrasi regional dengan memperluas Reverse Linkage dan mendukung program integrasi regional yang ada.

Grup IDGB juga akan bekerja sama dengan para mitra pembangunan seperti Bank Dunia, Bill and Melinda Gates Foundation, Asian Development Bank, Asian Infrastructure Investment Bank dan Arab Coordination Group untuk menggerakkan sumber daya tambahan untuk pembiayaan proyek-proyek prioritas selama jangka waktu MCPS. Grup IDB juga akan mempertimbangkan pinjaman langsung kepada BUMN dengan jaminan dari Pemerintah Indonesia. ITFC akan bermitra dengan bank lokal untuk memperluas jangkauan pembiayaan dagang dan ICD akan bekerja sama dengan sektor keuangan dan korporasi untuk menggerakkan sumber daya untuk pembiayaan jangka menengah hingga jangka panjang.

Dokumen MCPS dapat diunduh di sini.

Top